Bisnis pengiriman barang (shipping) menjadi semakin menjamur seiring dengan berkembangnya e-commerce dan online shop. Kalau dulu jasa kirim barang hanya mengirim paket-paket berukuran besar dan jumlah banyak, kini praktiknya sudah berubah. Barang dengan ukuran kecil dan satuan pun banyak diantarkan dari satu tempat ke tempat lainnya. Melihat fenomena ini, ada baiknya mencari tahu cara jadi agen JNE karena ini adalah peluang bisnis yang sangat menguntungkan.

JNE merupakan salah satu perusahaan ekspedisi yang besar dan sangat ternama di Indonesia. Telah berdiri sejak tahun 2000-an, kini JNE mengembangkan bisnisnya menjadi sistem franchise. Maka jangan heran kalau sekarang banyak ditemui agen-agen JNE di beberapa tempat, bahkan di daerah-daerah.

Nah, Sudah Tahukah Anda Cara Jadi Agen JNE?

Cara menjadi agen JNE sebenarnya tergolong mudah. Dan karena kemudahan tersebut, sehingga membuat perusahaan ini berkembang dengan pesat. Selain itu, nilai omset dan bagi hasil yang menggiurkan membuat banyak orang yang tertarik menjadi agennya.

Peluang Bisnis Jasa Pengiriman Barang

Dilihat dari bentuk geografisnya, negara Indonesia sangat potensial untuk bisnis pengiriman barang. Bagaimana tidak, kepulauan yang terbentang dari Sabang sampai Merauke membutuhkan sesuatu untuk pendistribusian barang. Maka jasa ekspedisi di sini berperan penting untuk mengirim barang dari satu tempat ke tempat lainnya. Belum lagi industri transportasi yang terus berkembang membuat jasa pengiriman bisa terus berinovasi dalam pelayanannya.

Faktor lain yang mendukung perkembangan jasa pengiriman barang adalah gaya hidup masyarakat.

Tren berbelanja kini bergeser ke arah online. Semuanya bisa dibeli melalui market place atau toko online lainnya. Mulai dari barang fashion, elektronik, bahkan hingga bahan dapur dan sayuran. Masyarakat yang semakin sibuk membuat ini semua menjadi lebih mudah dan simpel. Tidak perlu menghabiskan waktu ke pasar atau supermarket untuk berbelanja lagi. Kebutuhan sehari-hari bisa dipenuhi lewat gadget saja.

Dengan demikian, orang-orang kini banyak yang mencari tahu cara jadi agen JNE agar bisa mengambil peran dari kegiatan ekonomi di atas. Secara tidak langsung, kehadiran agen-agen tersebut tidak hanya membuka kesempatan atau peluang bisnis baru. Tapi turut berkontribusi juga dalam menggerakkan roda ekonomi negara. Karena tanpa adanya pengiriman barang, maka pertumbuhan ekonomi tidak akan tersebar merata. Selain itu, jasa pengiriman barang pun membuat transaksi jual-beli menjadi sempurna dari awal hingga akhir.

Keuntungan Menjadi Agen JNE

Bisnis jasa pengiriman barang JNE tidak hanya membawa keuntungan bagi perusahaan tersebut saja. Sebagai seorang mitra, pasti akan mendapatkan keuntungan juga, namun jika berbicara tentang nominal, setiap daerah potensinya akan berbeda. Namun yang pasti di mana pun lokasi agennya, ini lah keuntungan-keuntungan yang akan dirasakan:

Menumbuhkan Jiwa Independen

Menjadi seorang agen JNE sama halnya dengan seorang pengusaha. Karena kantor agen harus dijalankan langsung oleh pemiliknya bersama beberapa karyawan. Sang Pemilik tidak akan tergantung dengan arahan-arahan bos, kecuali menaati standar pelayanan dan aturan dari JNE. Selebihnya mereka bisa mengatur sendiri untuk kegiatan kerja di kantornya masing-masing. Ini memupuk jiwa mandiri sehingga setiap pemilik dituntut untuk inisiatif.

Memiliki Banyak Relasi

Usaha yang dijalankan di bidang pelayanan akan membuat jaringan pertemanan bertambah luas, apalagi jasa kirim barang. Seorang agen tidak hanya kenal dengan si pengirim barang saja, namun dengan calon penerima dan pihak-pihak lainnya. Perkenalan bisa saja diawali dengan menanyakan posisi barang yang dikirim, lokasi kantor, dan jenis pelayanan lain yang diberikan. Dari situ relasi akan tercipta dan kemungkinan bisa membangun bisnis baru lainnya.

Membuka Lapangan Pekerjaan

Seorang agen JNE tanpa disadari membantu untuk mengurangi pengangguran. Karena dalam satu kantor dibutuhkan beberapa pegawai admin dan kurirnya. Dengan begitu, lowongan kerja pun dibuka bagi mereka yang sedang pengangguran. Posisi-posisi ini dapat diisi oleh orang-orang yang tidak bekerja sebelumnya. Akhirnya, jumlah orang yang menganggur pun berkurang dan mereka mampu memiliki penghasilan dari pekerjaannya sebagai bagian dari agen JNE.

Memupuk Sikap Entrepreneurship

Selain melatih diri menjadi pribadi yang independen, seorang agen JNE pun harus memiliki jiwa entrepreneurship. Bagaimana menjalankan sebuah usaha hingga menghasilkan keuntungan? Apa yang harus dilakukan untuk pengembangan bisnis kedepannya dengan memaksimalkan resource yang ada? Dan masih banyak lainnya untuk bisnisnya tersebut.

Memiliki Penghasilan Sendiri

Saat sedang mencari tahu tentang cara jadi agen JNE, pasti terbayang berapa banyak uang yang akan dihasilkan. Secara nominal di setiap daerah akan berbeda. Semakin banyak pengusaha di daerah tersebut, maka omset hariannya akan semakin besar. Sebagai perkiraan, kurang lebih proyeksinya adalah sebagai berikut:

Omset kurang dari 5 juta/bulan, maka bagi hasilnya sebesar 22%.
Omset 5-10 juta/bulan, maka bagi hasilnya sebesar 25%.
Omset lebih dari 10 juta/bulan, maka bagi hasilnya sebesar 27%.
Angka-angka di atas hanya lah sebagai referensi saja. Untuk sistem perhitungan bagi hasil yang lebih valid sesuai aturan berlaku bisa langsung menghubungi kantor JNE terdekat.

Persyaratan dan Cara Jadi Agen JNE

Tidak seperti usaha franchise lainnya, untuk bergabung menjadi agen JNE tidak membutuhkan modal yang besar. Cara jadi agen JNE pun sangat mudah dan siapa saja bisa mendaftar selama memenuhi syarat-syarat di bawah ini:

Syarat Dokumen Administrasi

Semua usaha pasti membutuhkan dokumen sebagai syarat administrasi. Untuk membuka agen JNE, harus menyertakan dokumen-dokumen berikut:

– Surat permohonan untuk menjadi agen atau mengisi “Formulir Pendaftaran Sales Counter Registration”.

– Fotokopi KTP Penanggung Jawab dan pas foto ukuran 3×4 sebanyak 3 lembar. Jika akan dimiliki perorangan, maka lengkapi dengan fotokopi kartu keluarga dan NPWP.

– Fotokopi surat keterangan domisili perusahaan atau dokumen yang berkaitan dengan akta pendirian perusahaan.

– Peta atau denah lokasi yang akan dijadikan kantor agen.
– Fotokopi rekening koran perusahaan dalam 3 bulan terakhir.
– Fotokopi pembayaran PBB terakhir.
– Foto counter yang berada di dalam kantor.
– Surat pernyataan bahwa tidak sedang menjalin kerjasama dengan perusahaan sejenis.
– Menandatangani MoU Perjanjian Kerjasama Awal.

Memenuhi Syarat Lokasi

Syarat lokasi ini bukan hanya berada di daerah mana kantor agen JNE yang akan dibuka. Namun akan dilihat juga dari kondisi kelayakan gedung dan infrastruktur di dalamnya. Secara rinci, dapat di detailkan bahwa syarat lokasi pertama mengacu pada jarak kantor agen satu dengan lainnya. Paling tidak antar kantor jaraknya adalah 1 kilometer.

Kedua, ada konter yang dikhususkan untuk pelayanan JNE. Ketiga, luas ruangan setidaknya 12 meter persegi. Namun jika kantor agen berada di dalam ruko atau gedung perkantoran, bisa disesuaikan dengan ukuran standar yang ada. Adapun untuk kenyamanan tidak harus ber-AC, namun daya listrik minimal 1.300 watt. Terakhir, lokasi kantor harus dapat diakses dengan kendaraan bermotor.